Minggu pagi, 24 November 2019, jalur lambat Ring Road Utara di depan kampus Al Azhar Sleman macet tidak seperti biasanya. Hari ini adalah babak penyisihan Kompetisi Matematika Nalaria Realistik KMNR 15, yang untuk wilayah Sleman diadakan di kampus Al Azhar Sleman.
Para peserta adalah mereka yang lolos babak penyisihan dari sekolah masing-masing, baik tingkat SD, SMP, dan SMA. Sayangnya tidak semua sekolah mengikuti penyisihan ini. Sepertinya hanya sekolah unggulan saja yang mengikuti penyisihan. Sistem zonasi yang diterapkan untuk pemerataan murid-murid berpotensi yang baru diterapkan belum menjadi pertimbangan bagi terbukanya kemungkinan bibit-bibit baru dari sekolah non unggulan. Sebenarnya syarat lolos tingkat sekolah tidaklah berat. Tahun 2018 lalu siswa yang bisa mengerjakan benar 10 dari 20 soal sudah bisa lolos ke babak penyisihan ini.
KMRN ini adalah kompetisi untuk menjaring peserta olympiade matematika tingkat internasional. Peserta yang lolos penyisihan KMNR 15 tahun ini 14.300 jauh lebih banyak dari tahun 2018 lalu yang 9.800 siswa. Untuk wilayah Sleman tahun ini meloloskan 1.641 siswa.Â
Jumlah Peserta Wilayah Jateng
Sleman 1, 1.304
Sleman 2, 337
Yogyakarta, 970
Solo dan Sekitarnya, 2.774
SDIT ar rahmah pacitan, 356
Wonosari, 460
Magelang, 2.555
Purwokerto, 1.251
Sragen, 1.166
Boyolali, 666
Purwodadi 285
Kutoarjo, 296
Kebumen, 456
Wonosobo, 433
Gemolong, 836
Wonogiri,162
Peserta yang lolos babak penyisihan tingkat kabupaten/ kota ini akan melanjutkan ke tingkat wilayah Jateng di Solo. Setelah itu akan dilanjutkan di tingkat nasional, yang biasanya diadakan di Bogor atau Jakarta.